KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"

KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"
KOLABORASI SURVEILANS DAN SANITARIAN "PELAKSANAAN SKAMRT DAN SKUDR DI DESA KRANGGAN"

Dalam rangka menciptakan sanitasi lingkungan yang bersih dan sehat, Sanitarian Puskesmas Manisrenggo melaksanakan kegiatan SKAMRT dan SKUDR di 5 desa Kecamatan Manisrenggo dengan sampel 6 rumah setiap desa

SKAMRT (Surveilans Kualitas Air Minum Rumah Tangga) adalah proses pengawasan kualitas air minum tingkat rumah tangga. Tujuan dilakukan SKAMRT adalah untuk mengetahui:

  • Tingkat risiko cemaran lingkungan
  •  Tingkat akses sarana air minum
  • Kualitas air secara fisik, kimia, dan biologi
  • Perilaku pengelolaan air minum rumah tangga

Kegiatan SKAMRT dilakukan dengan cara: Observasi, Wawancara, Inspeksi kesehatan lingkungan pada sarana air bersih dan air minum, Pengambilan sampel air di lokasi titik sampel yang sudah ditentukan.

SKUDR adalah singkatan dari Surveilans Kualitas Udara Dalam Ruang, yang merupakan program pemantauan dan evaluasi kualitas udara di dalam ruangan. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi sumber polusi, menilai kesehatan udara, dan mengambil tindakan pengendalian guna memastikan lingkungan yang sehat bagi penghuni rumah, kantor, dan bangunan lainnya.

Tujuan Utama SKUDR : 
    1) Identifikasi Sumber Polusi
         Menemukan sumber-sumber yang dapat membahayakan kesehatan penghuni.
    2) Penilaian Kualitas Udara
         Memastikan kualitas udara dalam ruangan sehat dan tidak terkontaminasi polutan.
    3) Pengendalian Kualitas Udara
         Mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengendalikan dan memperbaiki kualitas udara di dalam ruangan.
    4) Deteksi Dini KLB
        Mendeteksi secara dini potensi kejadian penyakit menular dan meresponsnya dengan cepat.

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0