Didanai BOK 2025, Puskesmas Manisrenggo Beri PMT untuk Balita dan Ibu Hamil Risiko Gizi

Didanai BOK 2025, Puskesmas Manisrenggo Beri PMT untuk Balita dan Ibu Hamil Risiko Gizi
Didanai BOK 2025, Puskesmas Manisrenggo Beri PMT untuk Balita dan Ibu Hamil Risiko Gizi
Didanai BOK 2025, Puskesmas Manisrenggo Beri PMT untuk Balita dan Ibu Hamil Risiko Gizi
Didanai BOK 2025, Puskesmas Manisrenggo Beri PMT untuk Balita dan Ibu Hamil Risiko Gizi

Puskesmas Manisrenggo kembali menggelar kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita dan ibu hamil dengan kondisi gizi berisiko, pada Bulan Juli di wilayah kerjanya. Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) ini melibatkan pihak-pihak dari lintas program dan sektoral, mulai dari ahli gizi, bidan desa, kader Kesehatan, hingga pihak desa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan gizi masyarakat yang didanai melalui Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Tahun 2025. Sasaran PMT difokuskan kepada:

  • 120 balita dengan kondisi:
  • Berat Badan Tidak Naik (14 hari)
  • Berat Badan Kurang (28 Hari)
  • Gizi Kurang (56 Hari)
    • 16 ibu hamil dengan kondisi:
  • KEK (Kurang Energi Kronis) dan Berisiko KEK (120 hari)

Jenis PMT yang diberikan kepada balita dan ibu hamil berupa makanan siap santap bergizi tinggi yang terdiri dari makanan kudapan dan makana utama. Kegiatan juga diisi dengan edukasi gizi seimbang, monitoring tumbuh kembang balita, dan antropometri bumil oleh kader dan petugas Kesehatan dari puskesmas.

Kepala Puskesmas Manisrenggo, dr. Sri Lestari, menyampaikan apresiasinya atas partisipasi aktif masyarakat dan menyatakan bahwa kegiatan ini akan terus berlanjut untuk mendukung percepatan penurunan angka stunting dan peningkatan kesehatan ibu dan anak di wilayah Manisrenggo.

“Kami berharap melalui pemberian PMT ini, status gizi balita dan ibu hamil berisiko di wilayah kami dapat meningkat secara signifikan,” ujarnya.

Pelaksanaan kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar, serta mendapat antusiasme tinggi dari para peserta. Kegiatan ini juga dimonitor oleh tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten.

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0